Tuesday, July 2, 2019

Murid KKS: Nazwa


Di permulaan tahun 2019, kami mulai memfokuskan kegiatan pada program “Kirim Kami ke Sekolah” (KKS), dan melanjutkan kegiatan dalam format mentoring menyerupai metode home-schooling, dilakukan oleh relawan pengajar kepada anak-anak binaan dalam program KKS.
Sejak itu, nampaknya cerita mengenai program kami mulai menunjukkan manfaatnya hingga ke Cengkareng, 15 km dari wilayah kami mengajar selama ini di Kecamatan Kebon Jeruk, Jakbar. Berikut ini kisah tentang Nazwa, di Cengkareng.

Kedua orang tua Nazwa sudah lama berpisah, sehingga sedari kecil biaya sekolahnya dibantu oleh pamannya, karena sang bapak tidak lagi menafkahinya. Tahun ini Nazwa lulus SD, dan pamannya merasa kesulitan untuk membiayainya lanjut ke SMP, karena ia juga masih menanggung biaya untuk kedua anak kandungnya. Sementara nafkah dari ibunya saat ini hanya cukup untuk makan sehari-hari saja.

Jika tidak disekolahkan atau diberi pendidikan lanjutan, dikhawatirkan nasibnya sama seperti kakaknya. Lulus SD langsung dinikahkan.
Cerita tentang Nazwa ini kami terima dari ibu salah satu murid lama di KKD, kemudian kak Mita dan kak Yulia selaku relawan KKD melakukan survey. Akibat keterbatasan nilai, kami membantu Nazwa mendaftar di SMP Cengkareng 1 yaitu sekolah swasta yang bersedia menerima metode bantuan kami berupa subsidi biaya pendidikan sebesar 70%. Kekurangan 30%-nya akan ditanggung oleh pamannya.

Dalam waktu dekat, ibunya Nazwa akan mengurus NIK dan KJP agar mendapat keringanan SPP bulanan.

Alhamdulillah insyaAllah Nazwa akan melalui hari-harinya bersekolah di SMP Cengkareng 1 menggunakan sepeda, untuk mempersingkat waktu tempuh.
Terima kasih kepada para sahabat dan donatur yang telah mempercayakan alokasi sedekahnya pada program #KirimKamikeSekolah dari @KelasKelapadua. Semoga Allah membalasnya dengan lebih baik lagi. Aamiin.

Bukti-bukti pembayaran untuk kebutuhan sekolah Nazwa:


No comments:

Post a Comment